Apakah Anggrek Perlu Pupuk? Jenis Pupuk Apa yang Cocok?

Apakah Anggrek Perlu Pupuk? Jenis Pupuk Apa yang Cocok?

Apakah Anggrek Perlu Diberi Pupuk?

Anggrek dikenal sebagai tanaman hias yang elegan dan tahan lama. Banyak orang mengira anggrek bisa tumbuh tanpa perawatan khusus karena tampilannya yang kuat.

Namun kenyataannya, anggrek tetap memerlukan nutrisi tambahan agar bisa tumbuh sehat dan rajin berbunga.

Meskipun anggrek termasuk tanaman epifit yang dapat hidup menempel di pohon tanpa tanah, ia tetap membutuhkan asupan nutrisi dari luar. Di habitat alaminya, nutrisi ini diperoleh dari sisa daun, hujan, dan material organik yang menempel di akar.

Ketika ditanam dalam pot, anggrek tidak memiliki akses ke sumber nutrisi alami tersebut. Di sinilah pupuk berperan penting.

Pupuk tidak hanya membantu memperkuat akar dan daun anggrek, tetapi juga merangsang pertumbuhan batang baru dan pembentukan bunga.

Tanpa pupuk yang tepat, anggrek bisa terlihat sehat di awal namun lambat laun mengalami stagnasi pertumbuhan dan enggan berbunga.

Baca juga : Berapa Kali Bunga Anggrek Harus Disiram dalam Seminggu?

Beberapa tanda anggrek kekurangan nutrisi antara lain:

  • Daun menguning atau tampak kusam

  • Akar terlihat rapuh dan tidak berkembang

  • Tidak ada pertumbuhan tunas baru

  • Bunga cepat layu atau tidak muncul sama sekali

Jadi, jawabannya jelas: ya, anggrek memerlukan pupuk. Namun, tidak semua jenis pupuk cocok digunakan untuk tanaman ini.

Jenis Pupuk yang Cocok untuk Anggrek

Memilih pupuk untuk anggrek harus dilakukan dengan cermat. Komposisi, bentuk, dan waktu pemakaian sangat memengaruhi hasilnya. Tidak semua pupuk serbaguna cocok untuk anggrek karena akar mereka cukup sensitif terhadap kelebihan nutrisi, terutama garam mineral.

1. Pupuk Organik vs Anorganik
Pupuk organik seperti pupuk kandang cair, teh kompos, atau air cucian beras dapat digunakan untuk anggrek, namun hasilnya cenderung lambat. Sebaliknya, pupuk anorganik buatan pabrik memberikan hasil yang lebih cepat karena kandungan nutrisi yang terukur dan mudah diserap.

2. Kandungan Unsur Hara yang Dibutuhkan Anggrek
Umumnya, anggrek membutuhkan pupuk dengan rasio seimbang nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K), seperti NPK 20-20-20. Namun, ada kalanya dibutuhkan formula berbeda, seperti:

  • N tinggi untuk fase pertumbuhan daun dan akar

  • P tinggi untuk pembentukan bunga

  • K tinggi untuk memperkuat batang dan daya tahan tanaman

3. Bentuk Pupuk yang Tersedia

  • Pupuk cair: sangat populer karena mudah diserap dan mudah diatur dosisnya. Biasanya diberikan seminggu sekali.

  • Pupuk slow-release: berbentuk butiran kecil yang dilepaskan perlahan selama beberapa minggu. Praktis, tapi dosisnya harus tepat.

  • Pupuk tablet atau stik: ditancapkan di media tanam, namun harus digunakan dengan hati-hati karena bisa terlalu pekat untuk akar anggrek.

4. Waktu Terbaik Memberikan Pupuk
Waktu paling ideal memberi pupuk adalah saat anggrek sedang dalam fase aktif tumbuh (bukan dorman). Pagi hari adalah waktu yang disarankan agar tanaman dapat menyerap nutrisi dengan maksimal. Hindari memberi pupuk saat tanaman dalam kondisi stres, seperti setelah repotting atau baru dipindahkan.

5. Tips Aman Memupuk Anggrek

  • Gunakan setengah dosis dari yang dianjurkan pada kemasan

  • Bilas media tanam dengan air bersih setiap bulan untuk mencegah penumpukan garam

  • Jangan pupuk saat cuaca sangat panas atau tanaman terlalu kering

  • Perhatikan respons tanaman setelah pemupukan, jika ada daun terbakar atau menguning, hentikan pemberian pupuk sejenak

Baca juga : Penyebab Daun Anggrek Menguning dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat dan pemberian pupuk yang sesuai, anggrek akan tumbuh lebih sehat dan sering berbunga dengan warna yang lebih cerah.

MutiariFlorist.com adalah rekomendasi hampers bunga anggrek yang berkualitas dan penuh estetika. Jika Anda ingin memberikan anggrek sebagai hadiah istimewa atau dekorasi berkelas, MutiariFlorist.com siap menghadirkan pilihan terbaik.